Jumat, 11 Januari 2013

Kanker Serviks



image
Apakah Kanker Serviks itu ?
Kanker Serviks adalah tumor ganas yang tumbuh pada leher rahim/serviks, yaitu bagian terendah dari rahim yang menempel pada puncak vagina. Kanker Serviks disebut juga Kanker Leher Rahim atau Kanker Mulut Rahim. Biasanya diderita wanita usia 35-55 tahun.
Bagaimana proses terjadinya Kanker Serviks ?
Terjadinya Kanker Serviks sama seperti semua jenis kanker, yaitu karena ada pertumbuhan sel-sel pada leher rahim yang tidak lazim / abnormal, terbentuk dengan sangat perlahan, memakan waktu bertahun-tahun, tapi kadang-kadang bisa juga lebih cepat. Perubahannya dari sel-sel yang normal berubah menjadi sel-sel prakanker, kemudian menjadi sel kanker. Dalam rentang waktu tersebut, jika dijalankan pengobatan yang tepat , akan menghentikan pertumbuhan sel-sel yang abnormal tadi menjadi sel kanker.
Bagaimana mengetahui adanya sel-sel abnormal yang akan berubah menjadi sel Kanker Serviks ?
Dengan Pap Smear, yang mampu mendeteksi sampai 90% kasus kanker serviks .
Setelah diketahui, lalu segera diobati, sehingga dapat dicegah terjadinya kanker serviks.
Di mana letak Serviks ?
Antara rahim dan vagina, yaitu pertemuan antara rahim bagian bawah dengan bagian atas saluran vagina, biasa disebut jalan lahir.
Ada berapa macam Kanker Serviks ?
Yang Utama ada 2 jenis, yaitu :
1. Karsinoma sel skuamosa : ini yang paling banyak. Terbentuk dari sel-sel seperti sel-sel skuamosa yang menutupi permukaan serviks.
2. Adenokarsinoma : dimulai pada sel-sel kelenjar yang membuat lendir.
Ada yang terdiri dari gabungan keduanya, Cuma hal ini jarang terjadi.
Jenis lainnya seperti melanoma, sarkoma dan limfoma banyak dijumpai di bagian tubuh yang lain. Tanyakan ke dokter Anda (jika Anda menderita kanker serviks), apa jenis kanker serviks yang Anda derita.
Berapa banyak wanita terkena Kanker Serviks ?
Di Indonesia ( menurut Yayasan Kanker Indonesia ) :
- 15.000 wanita KASUS BARU terinfeksi Kanker Serviks setiap tahunnya.
    Berarti : 40-45 wanita/hari atau 1 wanita setiap 1,5 jam
- 8.000 wanita MENINGGAL setiap tahunnya
    Berarti : 20-25 wanita/hari atau 1 wanita setiap jamnya.
- 100 kasus/100.000 penduduk di Jakarta
     90 kasus/100.000 penduduk di kota besar lainnya.
    360 kasus/100.000 penduduk di Tasikmalaya
            - TERTINGGI : di Indonesia
            - LEBIH TINGGI 400% daripada kota besar lainnya.
            - LEBIH TINGGI 4000% daripada Belanda
                (hanya 9 kasus per 100.000 penduduk)
Menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO) :
- 500.000 wanita atau ½ juta kasus baru terinfeksi Kanker Serviks setiap tahunnya.
   Berarti : 1370 wanita terinfeksi Kanker serviks per harinya
                Atau 1 wanita terinfeksi Kanker Serviks tiap menitnya.
- 270.000 wanita MENINGGAL setiap tahunnya
   Berarti : 740 wanita MENINGGAL / hari
                Atau 1 wanita MENINGGAL / 2 menit
Sebagian besar kasus Kanker Serviks yang terdeteksi di Rumah Sakit sudah stadium lanjut, sehingga sulit diobati. Jika Kanker ditemukan lebih dini, maka penanganannya akan lebih mudah dan tingkat harapan hidup juga akan lebih besar.
Apakah Kanker Serviks dapat disembuhkan ?
Jika ditemukan dan diobati lebih dini, Kanker Serviks seringkali dapat disembuhkan, karena Kanker Serviks non-invasif (yang hanya terjadi di leher rahim ketika ditemukan) umumnya 4x jumlahnya daripada Kanker Serviks yang invasif. Demikian yang diungkapkan beberapa peneliti.
Kanker Serviks menyerang siapa saja ?
Biasanya menyerang wanita yang sudah paruh baya. Kebanyakan pada wanita dibawah usia 50 tahun dan jarang terjadi pada wanita muda usia 20 tahunan. Tetapi wanita muda tetap harus waspada, karena perkembangan sel-sel normal sampai menjadi sel kanker membutuhkan waktu bertahun-tahun, jadi untuk wanita yang sudah menikah ( sudah menjalani hubungan badan secara aktif ) perlu menjalankan tes Pap Smear secara rutin untuk Deteksi Dini Kanker Serviks .
Apa penyebab Kanker Serviks ?
Faktor risiko yang terbesar adalah karena infeksi HPV (Human Papilloma Virus).
- Untuk yang berisiko rendah, virus HPV dapat menyebabkan penyakit kutil kelamin yang dapat sembuh dengan sendirinya jika daya tahan si penderita kuat (kekebalan tubuh tinggi)
- Untuk yang berisiko tinggi, misal virus HPV type 16, 18, 31, 33 dan 45, virus ini dapat mengubah permukaan sel-sel vagina, yang bila tidak segera terdeteksi dan diobati, maka dalam jangka panjang dapat menyebabkan terbentuknya sel-sel pra kanker, yang nantinya akan berubah lagi menjadi sel Kanker Serviks .
Bagaimana virus HPV ditularkan ?
1. Melalui hubungan badan yang tidak aman terutama di usia muda, karena pada usia remaja (12-20 tahun), organ reproduksinya sedang aktif berkembang, sehingga rangsangan penis / sperma dapat memicu perubahan sifat sel menjadi tidak normal, apalagi bila terjadi luka saat berhubungan badan.
2. Melalui hubungan badan dengan banyak pasangan (ganti-ganti pasangan seks)
3. Melalui hubungan badan dengan pria yang suka berganti-ganti pasangan seks.
4. Melalui toilet umum yang kurang terjaga kebersihannya, misal kloset duduknya.
5. Membersihkan vagina setelah buang air kecil dengan air yang kotor
Waspadalah, karena 3 dari 4 kasus baru infeksi virus HPV, terjadi pada wanita muda usia 15-24 tahun.
Apakah ada Faktor Risiko lain penyebab Kanker Serviks ?
Ada yaitu :
1. Merokok : wanita perokok kemungkinannya lebih besar 2x terserang Kanker Serviks dibanding yang tidak merokok. Rokok mengandung banyak zat kimia beracun yang menyebabkan kanker paru-paru. Karena terbawa aliran darah, maka zat kimia beracun ini juga akan mengkontaminasi organ tubuh yang lain, termasuk serviks. Sering ditemukan pada mukosa serviks dari para wanita perokok.
2. Infeksi HIV : penyakit AIDS membuat daya tahan tubuh (sistem kekebalan tubuh) melemah, sehingga mudah terinfeksi virus HPV, penyebab Kanker Serviks .
3. Infeksi Klamidia : bakteri yang menginfeksi dan menyebar di organ wanita melalui hubungan seksual. Wanita yang terinfeksi bakteri Klamidia, berisiko lebih tinggi terkena Kanker Serviks .
4. Pemakaian DES (dietilstilbestrol) pada wanita hamil untuk mencegah keguguran (banyak digunakan antara thn 1940-1970) : anak wanitanya cenderung berisiko lebih tinggi terserang Kanker Serviks pada saat dewasanya nanti.
5. Pil KB : penggunaan dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko terjadinya Kanker Serviks . Konsultasikan dengan dokter Anda.
6. Memiliki banyak anak. Pada saat Anda melahirkan secara alami, janin akan melewati serviks dan menimbulkan trauma pada serviks, yang dapat memicu aktifnya sel kanker. Semakin sering janin melewati serviks, semakin sering trauma terjadi, semakin tinggi risiko Kanker Serviks .
7. Wanita gemuk / mengalami obesitas , berisiko lebih tinggi terkena Kanker Serviks
8. Wanita yang menjalankan diet rendah sayuran dan buah-buahan juga berisiko lebih tinggi terkena Kanker Serviks .
9. Hamil pertama di usia muda : hamil pertama pada usia di bawah 17 thn berisiko kena Kanker Serviks 2x lebih besar dibanding yang menunda kehamilan setelah usia 25 thn.
10. Penghasilan rendah : lebih disebabkan karena kurangnya perawatan kesehatan yang memadai, misal kurang makan makanan bergizi, pemakaian pembalut kualitas rendah, tidak menjalankan tes Pap Smear secara rutin.
11. Riwayat keluarga : jika ibu atau ada saudara perempuannya menderita Kanker Serviks , maka berisiko kena Kanker Serviks 2-3 x lipat dibanding orang lain yang tidak ada riwayat Kanker Serviks .
Bagaimana mencegah Kanker Serviks ?
Kanker Serviks kebanyakan dapat dicegah. Untuk mendapatkan info yang komplit  tentang pencegahan Kanker Serviks , silahkan klik Mencegah Kanker Serviks .
(sumber : cancerhelps.com ; kankerserviks.org )

Penggunaan alat kesehatan seperti Pembalut OXYGEN , diharapkan dapat menolong setiap wanita secara lebih dini untuk mencegah sekaligus mengurangi kasus Kanker Serviks yang telah merenggut banyak jiwa.

Untuk pemesanan Pembalut OXYGEN , silahkan klik di sini .

SILAHKAN ANDA PESAN SEKARANG.
BARANG LANGSUNG DIKIRIM LEWAT TIKI / JNE,
SAMPAI DI TEMPAT ANDA,
BARU TRANSFER PEMBAYARAN
   
Semoga Anda termotivasi untuk
SELALU menjaga kesehatan Anda ,
karena HIDUP SEHAT adalah modal yang sangat berharga.
Silahkan melakukan pengobatan sesuai anjuran,
dan dapatkan kesembuhannya segera
sesuai keinginan Anda
dan keluarga Anda.
 
SALAM SEHAT

Tidak ada komentar:

Posting Komentar